Sniper Inggris Menembak Mati Algojo ISIS

Seorang penembak jitu Inggris telah berhasil menembakkan peluru khusus sehingga Algojo yang akan menghukum mati sandera mati terbakar.
Penembak jitu itu berada 1.200 meter dari lokasi algojo isis ketika ia berhasil mengunci target sehingga dia bisa membidik dan menembak tangki bahan bakar yang dipegang oleh 3 orang algojo Isis yang akan menghukum mati sandera dengan cara membakarnya. Saat tangki bahan bakar ditembak oleh sniper ledakan api menjalar ke seluruh tubuh 3 orang algojo Isis tersebut sehingga mereka mati terbakar sebelum mereka melakukan eksekusi mati pada sandera dengan cara membakar sandera melalui senapan penyembur api.
Dengan Menggunakan peluru khusus anggota pasukan pro SAS ini bertindak atas informasi yang diperoleh dari agen MI6 di kamp pelatihan.
Penembak jitu menggunakan Senjata kaliber 50 senapan semi-otomatis sehingga mampu menembak algojo isis meskipun mereka berada di balik dinding batu bata setebal 10 inci. Beberapa diantara mereka ada yang akan dieksekusi oleh algojo ISIS dengan cara dipancung,ditembak dan dibakar dengan alat penyembur api.
Dia menambahkan: "Serangan bunuh diri telah berhenti dan, tanpa komando dan kontrol, para pejuang Isis telah mundur ke bagian lain dari kota."
Senapan sersan digunakan karena dianggap paling kuat di dunia dan memiliki jangkauan lebih dari satu mil serta kemampuan untuk menghancurkan pesawat dan kendaraan ringan lapis baja.

sumber : Mirror.co.uk